UI Gunakan Biaya Subsidi Silang Diantara Universitas di Indonesia

Berkualitasnya pendidikan di tingkat universitas sebuah negara merupakan salah satu indikator kemajuan dari negara tersebut. Karena dari perguruan tinggi yang berkualitas akan melahirkan generasi penerus yang cerdas yang dapat menjadi solusi bagi permasalahan bangsa yang tengah dihadapi. Begitupun di Indonesia, bermunculan berbagai perguruan tinggi baik yang dikelola oleh negara maupun yang dikelola oleh swasta. 

Perguruan tinggi yang dikelola pemerintah dikenal dengan sebutan perguruan tinggi negeri. Sementara yang dikelola oleh swasta disebut dengan nama perguruan tinggi swasta. Baik perguruan tinggi negeri maupun swasta berlomba untuk mendapatkan prestasi terbaik. Namun untuk saat ini, perguruan tinggi yang banyak diminati masyarakat Indonesia adalah perguruan tinggi negeri. Karena perguruan tinggi negeri ini memiliki kualitas yang baik dengan biaya pendidikan yang relative murah. Banyak Universitas di Indonesia yang memberlakukan sistem subsidi silang untuk biaya pendidikan di universitas tersebut.

Dengan sistem subsidi silang ini, sangat sesuai dengan nilai-nilai pancasila sebagai palsafah Negara yaitu pada sila ke 5. Dengan adanya sistem subsidi silang ini, member kesempatan kepada anak-anak dari keluarga yang tidak mampu di bidang financial untuk terus melanjutkan pendidikannya di sebuah universitas negeri pilihannya. Salah satu Universitas di Indonesi yang memberlakukan sistem subsidi silang untuk pembiayanan pendidikan selam belajar di universitas tersebut adalah UI (Universitas Indonesia).

Universitas Indonesia sebagai sebuah Universitas di Indonesia yang sudah terbukti melahirkan para pakar ilmu dan pemimpin bangsa yang menjadi solusi bagi negara ini, memberlakukan beberapa sistem pembiayaan untuk membiayai biaya studinya. Sistem pembiayaan tertentu terlihat dari jalur masuk yang diambil ketika mendaftar. Misalnya saja melalui kelas regular atau kelas internasional. 

Di kelas regular ini besaran pembiayaan diisi oleh calon mahasiswa berdasarkan kemampuan bayar orang tuanya. Sedangkan di kelas internasional, calon mahasiswa harus membayar sejumlah biaya yang sudah ditentukan pihak UI dan juga pihak universitas mitra di luar negeri. Namun tidak semua jurusan di UI sudah membuka program kelas internasional. Dengan demikian, UI memfasilitasi pendidikan tinggi yang berkualitas bagi seluruh anak bangsa yang mampu lulus dari seleksi akademiknya, bukan berdasarkan besarnya biaya yang di bayarkan.